Selasa, 17 November 2009

CINTA TERHALANG PULZA

Uang........Uang adalah suatu benda yang dapat di gantikan dengan benda lain,baik benda mati maupun benda hidup. Dan semua orang pasti menyukai yang namanya uang,apalagi di zaman moderen seperti ini,semua orang pasti,ingin mendapatkan uang,walaupun dengan cara apapun,baik yang halal,maupun yang haram. Seperti halnya dengan kisah percintaan kami berdua,kami berdua pacaran pun membutuhkan uang,karena kami pacaran terhalang oleh pulza,dan juga yang tidak terhalang oleh pulza juga,pasti membutuhkan uang.
Kami pacaran sejak kelaz 3 SMA semester satu pada tahun 2007,mulai dari situlah kami menjalin hubungan,dan dari situ juga hubungan kami berdua terhalang oleh pulza,karena kami berdua pacaran tidak satu sekolahan,maupun satu kelaz,melainkan kami berdua berbeda kabupaten,yaitu kalaw saya di kabupaten cilacap,dan cewe saya di kabupaten ciamis. Melainkan itu juga,kami pacaran berbeda dengan pacarannya orang lain,kalau orang lain malam minggu pasti datang kerumahnya dan mengajaknya jalan-jalan juga makan-makan,tetapi lain dengan kami berdua,kalau kami berdua juga saling berhubungan,tetapi hanya di handphone (HP) saja,dan itu terjadi setiap hari, baik pagi,siang maupun malam. Jadi tidak hanya malam minggu saja. Dan kalau dipikir-pikir mungkin hidup ini hanya untuk membeli pulza saja sampai uang habiz walaupun perut keroncongan,tetapi kami berdua tidak memikirkan hal seperti berikut,tapi yang kami berdua pikirkan adalah gimana caranya agar hubungan kami berdua dapat langgeng dan selalu menjalani hubungan yang baik seperti sekarang ini.

Sejujurnya rasanya berat banget kalau seperti ini terus menerus,tetapi tidak tahu kenapa perasaan ini tidak bisa mendua. Dan dihati padahal ingin banget mendua,tetapi tetap saja tidak bisa. Dan apakah ini yang dinamakan cinta pertama?
Sudah 2 tahun ini, kami berdua berpacaran berjarak jauh seperti ini,dapalagi sekarang kami berdua sudah sama-sama menjadi mahasiswa tapi tetap saja tidak lepas dengan yang namanya handphone (HP). Dan juga kami berdua menghabiskan waktu dengan berhubungan di handphone.
Walaupun rasanya berat,tetapi kami berdua menjalani hubungan ini dengan penuh ikhlas,dan menjalani apa yang telah diberi oleh sang penguasa kepada kami berdua.
Dan kami berdua selalu berfikir,mungkin tuhan yang maha ESA memberikan cobaan seperti ini,supaya kami berdua untuk selalu berfikir kedepan dan mungkin ada hi'mahnya dari semua ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar